Kesalahan
dalam wawancara dan tips and trik mengurangi kesalahan
Mungkin hal-hal ini
terkesan sepele, tapi bisa berakibat gak baik dari hasil wawancara kerjanya.
Nah, buat kamu yang sudah melamar kerja dan hendak memenuhi panggilan wawancara
kerja, hindari beberapa kesalahan konyol saat wawancara kerja berikut:
1)
Datang Terlambat
Ini merupakan kesalahan
paling umum. Tepat waktu atau tidaknya Kamu menunjukkan seberapa besar Kamu menghargai
kesempatan yg diberikan.
* Macet?
Macet merupakan lagu
lama kusut semwrawut yg gak perlu Kamu nyanyikan. Kecuali terjadi musibah besar
seperti banjir atau boom atom horshima-nagasaki. Ada banyak cara menghindari
macet, misalnya dengan berangkat lebih awal atau menggunakan mode transportasi
tertentu.
* Kesasar?
Sebagai calon pelamar
yg baik, kalo Kamu gak familiar dengan daerah kantor tempat wawancara,
sebaiknya lakukan survei sebelum hari-H. Alasan nyasar justru akan membuat Kamu
terlihat seperti orang yg kurang persiapan.
* Konfirmasi
Kalo Kamu tau akan
terlambat dari beberapa waktu sebelumnya sebaiknya hubungi pihak pewawancara
dan bicarakan situasi Kamu. Apakah memungkinkan dia untuk menunggu atau perlu
dijadwalkan ulang. Sering kali pewawancara Kamu adalah orang dengan jadwal yg
padat dan penting. Jangan pernah meremehkan situasi seperti ini kalo berniat
mendapatkan pekerjaan dari perusahaan tersebut.
2) Buta
Informasi
Ini kesalahan umum yg
sering dilakukan anak baru lulus. Saking semangatnya, lamaran ditebar ke
mana-mana. Begitu ada panggilan, bisa jadi Kamu udah gak ingat lagi perusahaan
apa yg manggil Kamu. Konyolnya lagi, hal ini kemudian ditanyakan kepada si
pewawancara. "Maaf ini perusahaan apa ya?", "Maaf saya lupa saya
melamar di posisi apa ya di sini?"
Waakkwaw! Nilai Kamu
akan langsung turun ratusan poin.
Hello! Kamu seharusnya
udah akrab dengan yg namanya internet. Saat dihubungi untuk wawancara kerja,
pastikan Kamu mengetahui pasti nama perusahaan dan untuk posisi apa Kamu dipanggil.
Setelah itu, gunakan mesin pencari.
Buta informasi soal
perusahaan dan posisi yg dilamar menunjukkan Kamu orang yg gak maksimal dalam
melakukan sesuatu dan gak memperhatikan detail. Hal tersebut juga menunjukkan
kurang penghargaan Kamu pada perusahaan yg memberi Kamu kesempatan kerja.
3)
Diantar Pacar atau Mama
Melamar kerja
menunjukkan Kamu mulai belajar sebagai pribadi yg mandiri. Berusaha mencari
perkembangan karier dan penghasilan sendiri. Pada saat wawancara kerja
kedewasaan dan profesionalitas Kamu juga akan dinilai. Tapi Hal ini pasti
sering terjadi, pastinya pernah mendengar bahkan melihat sendiri kejadian
seperti ini.
Membawa pacar atau mama
pada saat wawancara kerja (ada yg ikut menunggu bersama di ruang tunggu bahkan
gak sedikit yg terlihat mesra sama pacar) menimbulkan kesan Kamu gak bisa
berdiri sendiri dan tergantung pada orang lain.
Gak ada salahnya minta
ditemani atau diantar. Tapi usahain agar mama atau si pacar bisa menunggu di
tempat lain. Datanglah sendiri dengan percaya diri dan tampilkan kesan
profesional yg bisa diandalkan agar menimbulkan poin positif. Siapa sih yg
ingin mempekerjakan anak manja?
4) Makan Permen Karet
Napas segar yg didapat
setelah mengunyah permen karet memang bisa pendukung penampilan. Tapi sebelum
Kamu masuk ke kantor pewawancara sebaiknya buang permen karet Kamu. Kesan apa
yg ingin Kamu tampilkan dengan berbicara sambil mengunyah permen karet? Walau
perusahaan yg Kamu lamar bersifat santai tentu gak ada salahnya menghargai si
pewawancara dengan tampil sebaik mungkin.
6)
Bahasa Tubuh
Selain mengunyah permen
karet, perlu diperhatikan juga bahasa tubuh apa aja yg perlu dihindari saat
wawancara kerja. Mulai dari masuk ruangan wawancara dengan percaya diri dan
senyum yang tulus, hindari gerakan dan posisi tangan yang bisa membuat si
pewawancara gak nyaman.
Duduklah dengan kedua
kaki menyentuh lantai, jangan menggoyang-goyangkan kaki, terus menatap ke
bawah, gak melihat mata si pewawancara, atau malah menguap pada saat wawancara,
itu merupakan beberapa bahasa tubuh yg perlu Kamu hindari.
7)
Sibuk dengan Ponsel
Ponsel Kamu bolak-balik
berbunyi saat wawancara kerja. Pesan singkat sampai telepon masuk mewarnai
proses wawancara Kamu. Percayalah, pewawancara Kamu akan merasa terganggu dan
gak dihargai. Kamu pun gak fokus. Kamu akan dianggap sebagai orang yg kurang
bisa menghargai orang lain dan sulit fokus pada hal penting.
Pada saat memasuki
ruang wawancara masukkan ponsel dan gadget ke dalam tas. Fokus pada pewawancara
dan pertanyaannya. Gak perlu sesekali merogoh kantong untuk memeriksa pesan yg
masuk. Kamu akan terlihat gak punya etika, meremehkan dan gak menghargai si
pewawancara.
Memberi kabar sama
pacar atau orang tua bisa menunggu sampai proses wawancara selesai. Kalo Kamu
sedang menunggu kabar yg super duper penting sampai gak bisa menyimpan ponsel
pastikan Kamu mengomunikasikannya dengan si pewawancara. Kalo dia tetap gak
mengizinkan maka Kamu sebaiknya hormati keputusannya.
Kesalahan
Sepele Saat Wawancara Kerja Lainnya:
- Cara berpakaian,
bertindak, dan cara masuk ke pintu
- Tidak bersalaman
dengan benar
- Tidak melakukan
kontak mata
- Tidak tersenyum
- Tidak mengetahui
profil perusahaan
- Memiliki postur tubuh
yang jelek dan terlalu gelisah
- Kata-kata yang
diucapkan
- Terlalu banyak menggerakkan
tangan
Empat
cara agar sukses saat sesi Wawancara Kerja:
- Pertama, harus
mengenal betul perusahaan tersebut
- Kedua, secara
spesifik menjelaskan posisi yang ingin diisi
- Ketiga, menjelaskan
kelebihan untuk posisi tersebut; dan
- Keempat, siap
menjelaskan jenis pekerjaan kamu sebelumnya